Hamparan Gurun Semenanjung Arabia 27 Agustus, 2012
Posted by abdurrosyid in Sejauh Aku Berkelana.trackback
Saya ingin bercerita sedikit tentang apa yang saya lihat dalam sebuah penerbangan dari balik jendela pesawat. Ketika itu pesawat hendak landing di kota Riyadh, ibukota Saudi Arabia. Sebelum pandangan saya masuk ke udara Riyadh, saya melihat betapa luasnya hamparan gurun pasir yang masih kosong. Amat kontras tentu saja dengan Pulau Jawa yang sangat padat dengan pemukiman. Saya jadi terpikir, kira-kira kapan Saudi Arabia akan bisa mengisi kekosongan gurun yang amat luas tak berpenghuni itu.
Sepertinya di Saudi memang konsentrasi pemukiman penduduk hanya terpusat di kota-kota. Selebihnya, gurun luas tak berpenghuni. Saya sih sebetulnya bisa memaklumi. Di gurun-gurun pasir itu memang hampir tidak ada penunjang kehidupan yang bersifat alami untuk manusia, terutama air. Barangkali air memang harus didistribusikan dengan sebuah instalasi pipa ke tempat-tempat yang hendak didiami. Meski begitu, saya melihat betapa pemerintah Saudi sudah membuat jalan poros utama yang amat panjang membelah gurun yang sangat luas itu. Sebuah pembangunan infrastruktrur yang cukup bisa diacungi jempol.
** Mohon maaf tidak ada fotonya karena memang saat itu saya tidak pegang kamera.
Komentar»
No comments yet — be the first.